Untuk mencegah terjadinya perburuan mutant,maka para anggota X-men yang tersisa Profesor X (Patrick Stewart),Magneto (Ian McKellen),Bishop(Omar Sy),Blink(Fan Bing-Bing),Storm (Halle Berry), Iceman (Shawn Ashmore) memutuskan untuk mengutus Wolverine (Hugh Jackman) dibantu oleh Kitty Pryde (Ellen Page) untuk kembali ke masa lalu. Mampukah Wolverine mengubah sejarah?
Film ini mengambil 2 latar belakang berbeda,setting yang pertama mengambil tema masa depan dimana populasi mutant yang tersisa terus berperang melawan Sentinel,dan setting pada tahun 1973,dimana Raven akan tertangkap dan dijadikan bahan percobaan oleh Dr Trask. Setting yang saya katakan membuat nostalgia kembali ke tahun 1973.
Pada tahun 1973 anda akan menemui mutant semacam Quick Silver,Beast,dan tentunya Prof X dan Magneto pada masa muda mereka. Di film ini lebih banyak drama yang terjadi dibandingkan dengan adegan actionnya. Bagaimana Wolverine membimbing Prof X muda untuk bermimpi dan berani mewujudkan apa yang diharapkannya. Pertempuran pada masa depan lebih menarik melalui peran Blink,yang mampu membuka pintu warp,sebuah sajian baru yang seru untuk disaksikan.
Film bertaburan bintang ini membuat porsi masing-masing karakter menjadi sedikit,tapi jika anda ingin bernostalgia akan character dari film X-Men 1 hingga X-men First Class maka anda akan sangat terhibur akan film ini.
Spoiler: Pada akhir kredit,scene berlatar belakang padang pasir dengan seorang anak (Apocalpse) yang memiliki kekuatan untuk membangun piramid. Cuplikan ini melanjutkan kisah X-men ini ke X-men :Apocalpse yang akan tayang pada tahun 2016.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar