Kehilangan antusiasme dalam menulis, terasa semakin membosankan. Salah satu penyebabnya karena jarang membaca, hanya menjalankan rutinitas.
Apa yang harus dilakukan? Tetap menulis, sedikit atau banyak tetap harus dilakukan. Sudah vakum hampir 3 bulan.
Penyebab lainnya kurang jalan-jalan ,baik ke luar kota,tempat wisata ataupun sekeliling. Rutinitas yang sama menyebabkan saya mentok. Jadi memang harus refreshing.
Tulisan seharusnya merupakan sarana pelampiasan emosi. tetap terasa hambar. yang terpenting mengeluarkan unek-unek.
Tulisan hambar,tidak ada emosi sama sekali,hanya sekedar formalitas yang tertuang. Ada opsi lain selain berhenti? Tetap harus jalan terus bagaimanapun juga. Berhenti hanya berlaku bagi para pecundang.
Apa yang harus dilakukan? Tetap menulis, sedikit atau banyak tetap harus dilakukan. Sudah vakum hampir 3 bulan.
Penyebab lainnya kurang jalan-jalan ,baik ke luar kota,tempat wisata ataupun sekeliling. Rutinitas yang sama menyebabkan saya mentok. Jadi memang harus refreshing.
Tulisan seharusnya merupakan sarana pelampiasan emosi. tetap terasa hambar. yang terpenting mengeluarkan unek-unek.
Tulisan hambar,tidak ada emosi sama sekali,hanya sekedar formalitas yang tertuang. Ada opsi lain selain berhenti? Tetap harus jalan terus bagaimanapun juga. Berhenti hanya berlaku bagi para pecundang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar