Rabu, 18 Maret 2015

Tantangan Ke Empat Membuka Rumah Makan...Pelayanan

     Sadarkah anda apa yang membedakan restoran mahal dengan depot kaki lima? Sama-sama dilayani,tetapi yang membedakannya adalah pelayanannya. Dimulai dari seragam para karyawan, peralatan makan dan minum seperti bahan piring dan gelas maupun sendok garpu maupun kebersihan yang akan anda peroleh.
      Kembali ke soal pelayanan,jika anda membuka sebuah depot,beberapa hal yang wajib anda jaga adalah masalah kebersihan. Kecuali anda berdagang kaki lima,maka itu memiliki tantangan yang berbeda. Karena kaki lima terletak di pinggir jalan kebanyakan dari mereka tidak peduli dengan kebersihan,yang paling penting mejanya bersih. Pilihan anda hanya Take it or leave it.
     Kebersihan itu menyangkut lantai,meja dan kursi,alat makan,maupun toilet. Bagaimana orang hendak datang ke tempat anda jika keadaannya kotor tidak terawat,serta berdebu. Sebagai tambahan catatan,apabila anda memiliki wilayah outdoor usahakan agar ketika tamu duduk kita membersihkan mejanya terlebih dahulu.
     Untuk karyawan sendiri,alangkah baiknya jika karyawan diberi seragam,karena seringkali orang tidak bisa membedakan antara tamu dengan karyawan. Bagi anda itu mungkin itu kelihatan sepele, tapi percayalah hal itu memiliki pengaruh yang besar. Karena selera masing-masing karyawan dalam berpakaian itu berbeda-beda. Bahkan terkadang saya menemukan penampilan yang norak ataupun pakaian compang camping yang menurut mereka keren,tapi bagi saya tidak pantas. Jadi silahkan seragamkan pakaian mereka. Tidak perlu mahal,yang penting menyeragamkan pakaian mereka.
     Untuk kebersihan karyawan perlu diperhatikan. Mulai dari rambut,bagi pria yang penting rapi,jika wanita berambut panjang rambut diikat agar ketika bekerja tidak mengganggu dan rambut jatuh kedalam makanan. Untuk kuku jangan sampai nampak panjang dan kotor. Sederhana namun berpengaruh.
     Banyak orang tidak memahami pentingnya sebuah catatan. Ini pengalaman pribadi sebagai tamu maupun pengelola yang hingga kini membekas. Biasakan untuk mencatat pesanan,baik sedikit atau banyak. Banyak hal seringkali terlewatkan karena tidak mencatat,apalagi jika dalam kondisi ramai,berbagai penyebab seperti kekurangan karyawan,pengunjung yang tidak sabaran. menyebabkan kekacauan semakin parah.
     Usahakan tamu yang datang untuk diberi minuman terlebih dahulu,selain mengikat tamu untuk tetap di tempat,mereka bisa menenangkan diri dengan minum. Jangan sampai membuat tamu menunggu tanpa ada minuman,karena bisa saja mereka tiba-tiba menghilang karena merasa tidak dilayani. Dan yang terakhir,jangan menunda melayani tamu yang hanya duduk seorang diri. Tingkat kesabaran mereka lebih tipis daripada mereka yang datang berdua. Selain tidak ada teman untuk bercakap-cakap mereka mungkin sedang terburu-buru walau ada pula yang masih menunggu temannya. Seringkali saya terabaikan karena saya hanya datang seorang diri,dianggap tidak menghasilkan uang yang banyak dan ditelantarkan. Berhati-hatilah,karena akan keluar kalimat pedas dari mulut saya. Apalagi dalam keadaan lapar,emosi seseorang akan sukar dikontrol :p
     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar