Tulisan ini dimuat di koran Jawa Pos Edisi hari Jumat,20 Desember 2013 halaman B10.
Ma,di jelang
umurmu yang ke-60 tahun ,terima kasih telah menjadi ibu rumah tangga yang baik
dengan segala perhatianmu , pemahamanmu ,dan kesabaranmu. Di usiaku yang ke-28
tahun,maaf aku belum banyak berkontribusi untukmu,hanya mementingkan urusan pekerjaan,dan
pertemanan. Hanya memberi materi,jarang sekali aku mengucapkan terima
kasih,maupun sebuah pelukan.
Melalui tulisan ini aku berharap engkau mengerti,bahwa dari lubuk hatiku aku amat menyayangimu. Apalagi sebagai seorang lelaki,jarang emosi tergelitik oleh hal sentimental. Walaupun sedih aku harus tetap tegar. Apalagi semenjak ditinggal papa.
Melalui tulisan ini aku berharap engkau mengerti,bahwa dari lubuk hatiku aku amat menyayangimu. Apalagi sebagai seorang lelaki,jarang emosi tergelitik oleh hal sentimental. Walaupun sedih aku harus tetap tegar. Apalagi semenjak ditinggal papa.
Terima kasih atas
sarapan yang telah engkau sediakan ketika aku akan berangkat sekolah hingga
kini bekerja. Aneka masakan telah engkau sediakan,hingga aku tak perlu lagi
keluar membeli makanan yang kehigienisannya tidak aku ketahui. Ketika engkau
bepergian,masakanmu selalu kurindu,apabila membeli makanan susah sekali mencari
makanan yang berkuah,selalu gorengan.
Pada tahun ini ada
beberapa hal yang menjadi impianmu akhirnya aku bisa wujudkan. Jalan-jalan ke
luar negeri,yang selama ini engkau hanya menontonnya di layar kaca akhirnya
dapat terwujud. Aku tahu ini tidaklah seberapa dibanding apa yang telah engkau
berikan kepadaku,sejak kecil hingga sekarang,sedikit banyak itu hanyalah kado
kecil dari aku.
Maafkan untuk
satu hal,mama ingin aku segera menikah. Tapi,tidak dapat segera aku lakukan,sehingga
engkau masih harus harus mengurus aku. Aku tahu engkau tidak pernah menuntut
dan memaklumi hal tersebut. Itulah yang membuatmu menjadi mama yang sempurna
dimataku,walaupun banyak kekurangan,aku selalu bersyukur memiliki engkau
sebagai mamaku. Love you mom...
Selamat hari ibu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar